Tadi pagi mewakili Bapak Walikota Benyamin Davnie , saya menghadiri Banten Investment Forum 2025 bersama Bapak Gubernur Banten Andra SoniĀ dan para Kepala Daerah se Banten.
Dalam momentum ini, di hadapan ratusan perusahaan dan calon investor baik dari dalam maupun luar negeri saya diberikan kesempatan untuk memaparkan peluang investasi Tangerang Selatan.
Pada 2025 ini diprediksi total investasi dalam negeri dan asing yang masuk ke Kota Tangerang Selatan sebesar 8,7 Trilyun yang tersebar di bidang properti, perdagangan, konstruksi, transportasi, telekomunikasi, hotel, restoran, pergudangan, pendidikan, hingga kesehatan.
Investasi di Tangsel terus dimanfaatkan secara baik, hingga angka kemiskinan Tangerang Selatan saat ini 2,36% dan angka pengangguran terbuka ditekan menjadi 5,3% keduanya merupakan yang terendah se Banten.
Saat ini Pemkot Tangsel juga terus mendorong berbagai macam fasilitas penunjang seperti infrastruktur, sumber daya manusia, hingga teknologi bagi masyarakat dan juga para investor yang mau berinvestasi.
Selain itu, sistem transportasi publik terbaru yang saat ini sedang dipersiapkan seperti MRT, Feeder, dan BRT juga memberikan kemudahan aksesbilitas kegiatan ekonomi dalam kota dalam beberapa tahun kedepan.
Di bidang lingkungan hidup, PSEL (Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik) pun sedang dipersiapkan hingga 2028. Selain itu berbagai fasilitas ruang publik dan sarana olahraga masyarakatpun terus dibangun. Agar kota tujuan investasi yang sehat dan lestari semakin bisa terwujud.
Dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 84,16 tertinggi di Banten dan Laju Pertumbuhan Ekonomi 5,06% Tangerang Selatan optimis untuk bisa menjadi tujuan investasi yang tepat.
Kami juga terus membuka peluang hadirnya bisnis pariwisata buatan, wellness, hingga kesehatan di Tangerang Selatan agar sektor bisnis bisa terus berkembang pesat.
Dengan terus didorongnya investasi, maka diharapkan pertumbuhan ekonomi bisa terus melesat, angka pengangguran terbuka juga kemiskinan bisa terus ditekan, indeks pembangunan manusia tinggi, dan kemampuan daya beli masyarakat bisa meningkat.










