Banjir dan longsor menerjang wilayah Jabodetabek dalam beberapa hari terakhir ini, akibat intensitas hujan dan debit air sungai yang sangat tinggi.
Sore kemarin saya bersama jajaran dan Kapolres Tangerang Selatan mengunjungi beberapa titik banjir, diantaranya Pondok Maharta dan Kampung Bulak.
Alhamdulillah melalui pantauan kami dari total 11 titik banjir, sisa 2 titik banjir di Tangerang Selatan telah surut secara keseluruhan kemarin sore.
View this post on Instagram
Seluruh titik banjir ini dapat surut kurang dari 24 jam dengan memaksimalkan stasiun pompa air, turap kali, tandon, dan polder air yang telah dibangun Dinas Binamarga dan Perkim dalam beberapa tahun terakhir. Termasuk normalisasi di beberapa aliran sungai.
Adapun beberapa kejadian longsor di Ciputat Timur dan Setu, Dinas Binamarga dan Perkim telah melakukan pengecekan untuk dilakukan penataan dinding penahan tanah.
Saat ini BPBD, Satpol PP, Damkar, Binamarga, Dinsos Tangsel bersama dengan TNI dan Polri terus berjaga di seluruh wilayah rawan banjir mengantisipasi kenaikan debit air kiriman kembali di malam ini.
Melalui BPBD dan Dinsos kami telah menyalurkan bantuan makanan siap saji, bahan peralatan bayi, peralatan masak, kasur, selimut kepada beberapa warga yang membutuhkan.
Selain itu pompa portable dan perahu evakuasi terus disiapkan di titik-titik rawan banjir tersebut, apabila sewaktu-waktu dibutuhkan.
Pemkot Tangsel terus melakukan upaya terbaik dalam penanganan banjir baik yang bersifat darurat maupun jangka panjang, dengan terus pembangunan infrastruktur yang lebih optimal.
Dan mari kita warga Tangsel untuk menjaga lingkungan kita tetap bersih dan rapi, dengan terus menggalakan kerja bakti untuk merawat drainase lingkungan. Serta tidak membuang sampah sembarangan apalagi ke aliran kali.
Terimakasih kepada seluruh tim yang bertugas dan para relawan yang telah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang terdampak.
Semoga kawan-kawan yang bertugas terus diberikan kesehatan dan kemudahan dalam membantu masyarakat.
